Jumat, 26 Juni 2020 - 14:50 WIB
Prosesi Pelantikan Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaludin di Rujab Gubernur Sulsel.
SaudagarNews.id, Makassar--Rudy Djamaluddin resmi dilantik untuk menjabat sebagai Pj Wali Kota Makassar. Rudy resmi menggantikan Prof Yusran Jusuf yang hanya menjabat selama 43 hari.
Pelantikan itu dipimpin langsung Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, di Rumah Jabatan Gubernur, Jalan Sungai Tangka Makassar, pukul 14.00 Wita.
Pelantikan itu juga ditandai dengan pengambilan sumpah jabatan dan prosesi pelantikan juga diisi dengan penyerahan jabatan dari Yusran kepada Rudy.
Pada acara pelantikan itu, Gubernur Nurdin membacakan surat keputusan Menteri Dalam Negeri tertanggal 24 Juni 2020 sebagai dasar pelantikan Pj Wali Kota. Rudy hadir mengenakan pakaian dinas berwarna putih. Sedangkan Yusran yang digantikan memakai setelan jas berwarna gelap.
“Pada hari ini, Jumat tanggal 26 Juni 2020, saya Gubernur Sulawesi Selatan, atas nama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, dengan ini resmi melantik saudara Prof DR Ing. Rudy Djamaluddin sebagai Pj Wali Kota Makassar,” kata Gubernur Nurdin.
Sebelumnya, Gubernur Nurdin menyebut penggantian Pj Wali Kota Yusran dilakukan disebabkan dengan situasi pandemik COVID-19. Jumlah kasus positif di Makassar terus naik dalam setiap harinya dan akhirnya jadi episentrum di Sulsel.
“Hal ini kami sudah berkonsultasi dengan Mendagri, dengan diskusi dan minta pendapat tentang kondisi Makassar, yang kasus terus naik. Akhirnya kami menarik kesimpulan bahwa kondisi masyarakat seperti ini dibutuhkan strong leader,” ujar Nurdin di rumah jabatan gubernur, di Makassar, belum malam ini.
Nurdin menyatakan pihaknya harus menyiapkan strategi, mengingat Makassar yang tanpa wali kota di bawah kendali Pemerintah Provinsi.
Nurdin beringinan pandemik ini segera berakhir, sehingga dengan penggantian Pj Wali Kota dinilai sebagai salah satu langkah yang bakal ditempuh.
“Makanya Pj Wali Kota sangat penting, itulah salah satu strategi kita dalam menangani pabdemik ini, Karena (kalau) pandemik selesai di Makassar, 80 persen masalah COVID-19 selesai di Sulsel," urai Nurdin.
Sekedar diketahui, Rudy merupakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemerintah Provinsi Sulsel. Dia juga masih berstatus dosen Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin.
Penggantian pejabat ini tak biasa, sebab Yusran Jusuf hanya menjabat selama satu bulan lebih. Sebelumnya, Makassar juga sempat dipimpin Pj Wali Kota Iqbal Suhaeb, yang menjabat selama satu tahun.
Laporan | : | Supriadi |
Editor | : | Ruslan Amrullah |