Saudagarnews.id, Jakarta - Rata-rata masyarakat Sulbar menitipkan keinginannya ke Joko Widodo pada periode keduanya sebagai presiden melalui Ketua PDIP Sulbar Agus Ambo Djiwa. Sebagian besar berharap agar pembangunan infrastruktur mendapat perhatian yang lebih.

Hal ini diungkapkan Agus Ambo Djiwa, Rabu (15/5) malam. Menurutnya, aspirasi ini ia dengar langsung dari masyarakat saat berkunjung ke sejumlah daerah di Sulbar pada masa kampanye pileg dan pilpres beberapa waktu lalu.

"Waktu masa kampanye kemarin saya keliling seluruh daerah di Sulbar. Saya tanya-tanya masyarakat, rata-rata inginkan pembangunan infrastruktur lebih ditingkatkan lagi. Ini khususnya di daerah-daerah terpencil. Ini tentu saja aspirasi dari masyarakat yang merupakan kebutuhan urgen bagi mereka. Maka, sudah menjadi tugas kami sebagai partai pengusung utama Pak Jokowi untuk memperjuangkan agar aspirasi ini menjadi prioritas di periode kedua beliau. Kami akan ingatkan terus tentang aspirasi ini," kata Agus melalui ponsel dari Jakarta.

Bupati Pasangkayu ini sedang berada di Jakarta karena tengah melakukan koordinasi dengan DPP PDIP terkait hasil pileg dan pilpres. Kesempatan selama di Jakarta ini pun digunakan untuk menyampaikan langsung aspirasi masyarakat Sulbar tersebut.

" Mumpung lagi berada di Jakarta, maka saya mau sampaikan di awal aspirasi ini. Setidaknya Pak Jokowi tahu ini poin utama kebutuhan masyarakat Sulbar. Apalagi di Sulbar Pak Jokowi menang telak, maka wajarlah jika aspirasi rakyat disana mendapat prioritas," ujar Agus.

Jika aspirasi ini tidak bisa disampaikan secara langsung ke Jokowi, maka setidaknya diterima oleh tim inti atau orang terdekatnya.

"Kepentingan saya adalah agar rakyat Sulbar sejahtera dan merasakan manfaat dari pilihan politiknya saat pilpres. Kalau masyarakat sudah memberikan kepercayaan, maka seharusnya tidak boleh disia-siakan dengan cara memberikan keinginan masyarakat itu. Jabatan saya sebagai Ketua PDIP Sulbar harus ada manfaatnya bagi masyarakat Sulbar karena presiden berasal dari  PDIP," kata bupati dua periode ini.